5 MIKROORGANISME YANG BERPERAN DALAM BIOREMEDIASI
1.
BAKTERI NICTOBACTER
Bakteri
ini merupakan bakteri probioaktif yang mampu bekerja menguraikan bahan organik
protein,karbohidrat,dan lemak secara biologis.Bermanfaat dalam menguraikan NH3
dan NO pada sampah,tinja,dan kotoran hewan ternak,dan dapat menekan populasi
bakteri patogen pada penampung tinja yang menyebabkan sumber air tanah akan
terkontaminasi jika air remebesan tinja bercampur dengan sumber air tanah.
2.BAKTERI PSEUDOMONAS
Bakteri Pseudomonas sp.
merupakan bakteri hidrokarbonoklastik yang mampu mendegradasi berbagai jenis
hidrokarbon. Keberhasilan penggunaan bakteri Pseudomonas dalam upaya
bioremediasi lingkungan akibat pencemaran minyak bumi. Bahan utama minyak bumi
adalah hidrokarbon alifatik dan aromatik. Selain itu, minyak bumi juga
mengandung senyawa nitrogen antara 0-0,5%, belerang 0-6%, dan oksigen 0-3,5%.
Salah satu
faktor yang sering membatasi kemampuan bakteri pseudomonas dalam mendegradasi
senyawa hidrokarbon adalah sifat kelarutannya yang rendah, sehingga
sulit mencapai sel bakteri. Oleh karena itu, untungnya, bakteri pseudomonas
dapat memproduksi biosurfaktan. Kemampuan bakteri Pseudomonas dalam memproduksi
biosurfaktan berkaitan dengan keberadaan enzim regulatori yang berperan dalam
sintesis biosurfaktan. Ada 2 macam biosurfaktan yang dihasilkan bakteri
Pseudomonas :
- Surfaktan dengan berat molekul rendah (seperti glikolipid, soforolipid, trehalosalipid, asam lemak dan fosfolipid) yang terdiri dari molekul hidrofobik dan hidrofilik. Kelompok ini bersifat aktif permukaan, ditandai dengan adanya penurunan tegangan permukaan medium cair.
- Polimer dengan berat molekul besar, yang dikenal dengan bioemulsifier polisakarida amfifatik. Dalam medium cair, bioemulsifier ini mempengaruhi pembentukan emulsi serta kestabilannya dan tidak selalu menunjukkan penurunan tegangan permukaan medium.
3.BAKTERI ENDOGENOUS
Tidak hanya
mengendalikan senyawa amoniak dan nitrit, teknik bioremediasi dengan
menggunakan bakteri endogenus juga bertujuan untuk mengendalikan senyawa H2S
yang banyak menumpuk di sedimen tambak.Dengan menggunakan bakteri fotosintetik
dari jenis Rhodobakter untuk menghilangkan senyawa H2S. “Hasilnya H2S tidak
terdeteksi sama sekali di tambak,”Untuk mengatasinya dia menggunakan bakteri
dari jenis Bacillus. “Karena bakteri Bacillus yang di gunakan merupakan bakteri
endogenous, maka efektivitasnya lebih baik jika dibandingkan dengan produk
bioremediasi dengan menggunakan bakteri dari luar Indonesia,”
4.BAKTERI NITRIFIKASI
Nitirifikasi untuk menjaga keseimbangan senyawa nitrogen anorganik
(amonia, nitrit dan nitrat) di sistem tambak. Pendekatan bioremediasi ini
diharapkan dapat menyeimbangkan kelebihan residu senyawa nitrogen yang berasal
dari pakan, dilepaskan bempa gas N2 1 N20 ke atmosfir.
Peran bakteri nitrifikasi adalah mengoksidasi amonia menjadi nitrit atau
nitrat, sedangkan bakteri denitrifikasi akan mereduksi nitrat atau nitrit
menjadi dinitrogen oksida (N20) atau gas nitrogen (Nz).
5.BAKTERI PEREDUKSI
SULFAT
Kemampuan
BPS dalam menurunkan kandungan sulfat sehingga dapat meningkatkan pH tanah
bekas tambang batubara ini sangat bermanfaat pada kegiatan rehabilitasi lahan
bekas tambang batubara. Peningkatan pH yang dicapai hampir mendekati netral
(6,66) sehingga sangat baik untuk mendukung pertumbuhan tanaman revegetasi
maupun kehidupan biota lainnya.
MIKROORGANISME DALAM PROSES BIOREMEDIASI
KELOMPOK 8
ANGGOTA
v Haderiansyah
v Lukmanul Hakim
v Nenny Triana P
v Said Ahmad F.N
MANAJEMEN
LINGKUNGAN
POLITEKNIK
PERTANIAN NEGERI SAMARINDA
2012
Thnx buat infonya :)
BalasHapusJTech casino review - jtmhub.com
BalasHapusA well-regarded 영천 출장마사지 young casino operator, JTech, launched a unique casino 창원 출장샵 for the gaming industry at 이천 출장안마 JTech.com. This 광양 출장샵 is one of the 공주 출장샵 first